Penulis: Redemptus Galih Dwi Putro Utomo / 8D
Pada Jumat, 25 Mei 2023, bapak-ibu guru, siswa-siswi SMP Santa Ursula mengawali hari dengan ibadat akhir tahun pelajaran 2022/2023. Setelah ibadat selesai, acara dilanjutkan dengan acara syukur atas 30 tahun pengabdian Ibu Christiana mengajar di SMP Santa Ursula, Bandung.
Tiga puluh tahun sudah Ibu Christiana mengabdi dan menjalankan tugas sebagai guru di SMP Santa Ursula Bandung. Suka-duka, pahit-manis sudah banyak dinikmati Ibu Christiana selama mengajar di SMP Santa Ursula Bandung. Perubahan nama dari SMP Providentia, kini SMP Santa Ursula Bandung, perubahan model pengajaran yang dulunya masih asing dengan teknologi hingga kini hampir seluruhnya memanfaatkan teknologi, rekan kerja yang silih berganti, tentu lika-liku perjalanan, dinamika, serta karya Ibu Christiana terukir manis di hati dan ingatan para kakak alumni, para guru, siswa-siswi dan orang tua siswa.
Khas Ibu Christiana
Ucapan terima kasih kepada Bu Christiana dari David selaku Ketua OSIS sebagai perwakilan siswa menjadi pembuka rangkaian acara ini. Bagi David, Ibu Christiana adalah guru yang semangat dan sepenuh hati dalam mengajar. Beliau memiliki cara tersendiri untuk membuat para peserta didik memahami materi yang diajarkan.
“Beliau benar-benar mengajar kami dengan semangat dan sepenuh hati. Ibu Christiana sangat terkenal dengan metode pembelajarannya yang menggunakan lembar kerja siswa (LKS) dan artikel. Dengan metode seperti ini, kami para siswa jadi bisa explore lebih banyak lagi tentang materi yang sedang dibahas. Tak sekadar menghafal, tapi kami pun diajak untuk memahami konsep dari materi yang beliau ajarkan,” ujar David dalam sambutannya.
Seorang Ibu
Tak berhenti pada usaha Bu Christiana yang ingin membuat anak didiknya memahami konsep materi yang beliau ajarkan, Bu Chris adalah sosok guru yang memiliki sifat keibuan yang memberikan kesempatan sama pada setiap anak didiknya.
“Pernah suatu kali, Ibu Chris memberi kepercayaan pada saya untuk mengikuti lomba IPS. Kala itu, saya diberi kesempatan mengikuti lomba bersama teman-teman yang mendapat rangking 1 di setiap kelas. Dari situ saya merasa dipercaya oleh Bu Chris dapat mengikuti lomba bersama teman-teman saya yang rangking 1," cerita Befran, salah satu siswa kelas 8.
“Beliau sangatlah baik dan sering memberikan apresiasi kepada saya ketika saya bisa menjelaskan materi dengan sangat jelas dan detail'," ungkapnya.
Penuh Kenangan dan Kehangatan
Kenang-kenangan diberikan kepada Ibu Christiana sebagai salah satu simbol ucapan terima kasih para guru, dan siswa-siswi SMP Santa Ursula Bandung. Ibu Christiana berpesan pada siswa-siswi untuk selalu semangat dalam belajar. “Ibu juga ingin melihat anak-anak lulus, dapat menjadi seorang sarjana, menjadi orang-orang sukses,” ungkap Ibu Christiana. Untuk menutup pesannya, Ibu Christiana mengajak para guru, siswa-siswi untuk menyanyikan lagu El Shaddai.
Seluruh rangkaian hari ini ditutup dengan siswa-siswi SMP Santa Ursula berbaris satu per satu memberi salam untuk Ibu Christiana. Banyak pula siswa yang memberi pelukan kepada Ibu Christiana sebagai ucapan terima kasih telah mengajar dengan tulus selama ini.
Terima kasih, Ibu Christiana atas ketulusan, keteladanan, dan kesabarannya dalam memberi ilmu kepada siswa-siswi dan rekan-rekan guru SMP Santa Ursula. Ibu Christiana adalah sosok guru yang sangat baik, jarang sekali untuk marah ketika mengajar di kelas. Maafkan kami yang terkadang melakukan perbuatan lain yang kurang berkenan di hati Ibu Christiana.
***